Tampak depan suasana perpustakaan (16/20/2022). Masih tutup sejak tanggal 11 Februari 2022. Foto: LPM FatsOeN/Rifki Al Wafi

IAIN, LPM FatsOeN - Hampir sepekan perpustakaan IAIN Syekh Nurjati Cirebon tidak menerima pelayanan secara offline. Terhitung sejak dikeluarkan pengumuman perihal salah satu staf yang terpapar Covid-19. Hal ini berdasar pada Surat Edaran Rektor No. 0703/In.08/R/PP/00.9/01/2022 Tentang Penyesuaian Sistem Kerja Pegawai di Lingkungan IAIN Syekh Nurjati Cirebon dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Meski sudah diumumkan, kebanyakan mahasiswa tidak tahu mengenai informasi tersebut (staf terpapar Covid-19). Diketahui, surat pengumuman hanya ditempel di depan pintu masuk perpustakaan. Alhasil, mahasiswa yang sudah jauh-jauh datang menuju perpustakaan, langsung putar balik karena pelayanan perpustakaan tutup.

Pengumuman Perubahan Pelayanan Perpustakaan menjadi online. Foto: Didapat dari Ketua Perpus, Yayat.

"Sayang banget, tutup, padahal mau cari referensi skripsi. Udah jauh-jauh mau ke sini (perpus)," ucap salah satu mahasiswa HES.

Saat dimintai keterangan, Yayat selaku Ketua Perpustakaan mengatakan, "Bukan tutup, tapi pelayanan secara online."

Mahasiswa lain ada yang mengetahui bahwa perpustakaan sedang tutup, tapi tidak mengetahui apa alasan di balik itu. Seperti yang diucapkan salah satu mahasiswa SPI, "Tau, cuma gak tau karena apa, ngikutin SE Rektorat mungkin."

Dalam wawancara dengan LPM FatsOeN, Yayat juga menegaskan bahwa akan terus lock down sampai tanggal yang ditentukan. "Lock down sampai tanggal 18 Februari 2022, karena ada satu karyawan yang positif terpapar virus Covid-19. Sudah diumumkan dari Jumat yang lalu," tuturnya.


Reporter & Penulis: Rifki Al Wafi

1 Komentar

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama